Travelling merupakan suatu aktivitas yang paling
menyenangkan. Segala masalah akan hilang saat melakukan wisata, apalagi kalau tempat
yang kita kunjungi adalah tempat yang menyenangkan dan sudah lama kita idam-idamkan.
Namun dengan situasi dan kondisi seperti sekarang ini, aktivitas travelling
sepertinya tidak memungkinkan, entah sampai kapan?
Kondisi seperti ini tidak menyurutkan saya untuk ber wisata, dengan wisata virtual. Mudah, murah dan menyenangkan, gak pakai antri tiket atau
pesawat delay. Tempat yang kita idam-idamkan bisa dijangkau dengan mudah. Membuat
gambar, menuangkan tulisan dalam computer atau kertas. Sedikit mengobati
kerinduan akan berwisata.
Berawal dari mencari ide, mengumpulkan gambar, membuat
urutan (story boar) lanjut mulai bercerita. Aktivitas yang sangat menyenangkan.
Berikut perjalanan saya ke Pulau Dewata yang telah saya bagikan lewat IG.
Day one
Semua bandara di dunia ini sama, namun ada yang berbeda di
Bali. Bandara Ngurah Rai Denpasar terasa berbeda dengan yang lain. Pemandangan
yang unik, sesajen Bali yang ada di tiang bangunan. Kadang di lantai dan kadang
di tempat lain. Kalau sudah melihat sesajen itu, tandanya sudah menapakkan kaki di Pulau Dewata
Day Two
Hari kedua jangan dilewatkan untuk melihat upacara adat, yang hanya ada di Bali. Abadikan setiap momen yang ada, baik dengan skets, foto atau cerita di kertas atau HP. Gambar yang tak terlupakan adalah Gebogan atau Pajegan, sesaji yang diusung saat upacara. Biasanya diusung oleh gadis dan ibu-ibu. Gebogan sendiri diisi oleh buah-buahan segar dan roti. Semuanya dirangai dan dihiasi dengan janur. Indah sekali.
Day Three
Day Four
Day Five
Wisata virtual diambil dari Coloring Book for Adult - BALI, Travel Size Edition by IBG Wiraga
Ini bukan akhir dari perjalanan, blog selanjutnya akan
dilanjutkan dengan wisata virtual di lokasi lain dan dengan suasana yang
berbeda, dengan source yang berbeda juga.
Comments
Post a Comment